Tingkat Komponen Dalam Negeri Solar Modul

TKDN Modul Surya 2025

Tingkat Komponen Dalam Negeri — Modul Surya (Solar Module) 2025

Penerapan TKDN Modul Surya 2025 memperkuat ekosistem industri fotovoltaik dalam negeri. Regulasi terbaru mengarahkan proyek PLTS atap hingga utilitas untuk memaksimalkan komponen dan proses produksi lokal, sekaligus memberi preferensi pada produk bersertifikat TKDN.

Dasar Hukum & Kebijakan Terkini

  • Permenperin No. 34 Tahun 2024 — Ketentuan & Tata Cara Penghitungan TKDN Produk Modul Surya.
  • Permen ESDM No. 11 Tahun 2024 — Penggunaan Produk Dalam Negeri untuk Infrastruktur Ketenagalistrikan (penguatan kewajiban PDN dalam proyek PLTS).
  • PP No. 29 Tahun 2018 — Pemberdayaan Industri (payung P3DN).
  • Inpres No. 2 Tahun 2022 — Percepatan P3DN & Produk UMK/Koperasi dalam PBJ Pemerintah.
  • Permenperin No. 16 Tahun 2011 — Kerangka umum perhitungan TKDN (dirujuk sebagai metodologi dasar).
Inti Regulasi: paket kebijakan mendorong TKDN minimal pada modul surya—dengan pembuktian melalui Sertifikat TKDN hasil verifikasi/penilaian oleh LVI.

Ruang Lingkup TKDN Modul Surya

Penilaian TKDN modul surya meliputi komponen utama dan proses manufaktur berikut:

🔷 Sel Surya (Solar Cells)

Monocrystalline/Polycrystalline—proses slicing, doping, metallization, hingga cell testing (bila dilakukan di DN).

🟦 Wafer / Ingot

Kontribusi lokal bila proses hulu dilakukan di dalam negeri.

🪟 Kaca PV & Backsheet

Low-iron glass, backsheet/film, serta kontribusi pemasok lokal.

🧩 EVA / Encapsulant

Material laminasi dengan bukti asal dan pembelian DN.

🧱 Frame & Junction Box

Aluminium frame, junction box, kabel, konektor, label & aksesori.

🏭 Proses Perakitan

Stringing, lamination, framing, flashing test, EL test, labeling, packing—kontribusi tenaga kerja & overhead pabrik lokal.

Metodologi Perhitungan & Verifikasi

Perhitungan TKDN mengikuti pedoman Permenperin 34/2024 dan 16/2011 (konsep KDN vs KLN) dengan tahapan:

  • Pengumpulan Dokumen: BOM/recipe, faktur material, CO/COO, daftar TKL, utility & overhead.
  • Perhitungan: KDN/(KDN+KLN) × 100% untuk setiap komponen, dijumlahkan sesuai bobot produk modul surya.
  • Verifikasi LVI: audit dokumen, plant visit, uji kesesuaian proses (stringing–lamination–flash test), lalu penerbitan nilai TKDN.

Persyaratan Dokumen Utama

Legalitas

NIB, NPWP, akta, struktur organisasi, layout pabrik, SOP produksi.

Material & Asal

Invoice/PO, kontrak pemasok, COO/statement origin (glass, EVA, backsheet, frame, junction box, cable, cell/wafer).

Tenaga Kerja

Rekap TKL, slip/rekap gaji, KTP TKL (untuk pembuktian WNI), jam kerja per proses.

Overhead Pabrik

Biaya utilitas (listrik, gas, air), depresiasi mesin laminator/stringer, pemeliharaan, QC testing (flash/EL).

Manfaat Implementasi TKDN Modul Surya

📈 Preferensi PBJ

Produk dengan TKDN tersertifikasi memperoleh preferensi/ketentuan wajib dalam PBJ pemerintah & BUMN.

🏭 Hilirisasi PV

Mendorong investasi lini hulu–hilir (glass, frame, junction box, cell) dan penyerapan TKL lokal.

🔒 Ketahanan Rantai Pasok

Menekan ketergantungan impor & mengurangi risiko fluktuasi harga global.

🌿 Target EBT

Mempercepat bauran EBT nasional melalui “local content” yang kuat.

Siap Sertifikasi TKDN Modul Surya?

Tim Sucofindo Surabaya bantu audit dokumen, verifikasi pabrik, hingga penerbitan nilai TKDN sesuai regulasi 2025.

Tags: No tags

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *